Puisi-puisi Inka Gusti Fahriansyah

Tanggal Ibadah

 

Orang-orang dibangunkan jam wasiat.

Sekalian doa dipasang.

Sebelum gedung dibidik pagi.

Dengan sinar nasib yang dikejar para pelancong.

 

Usia berjalan ke kanan.

Membawa malam semakin ramai.

Suara menyerang hening dan kening.

Di penghujung bulan kalender.

 

Zikir memperkhusyuk malam.

Sebuah tangisan kecil.

Menjumlah angka-angka tagiha. [...]

Esai Pentingnya Sains Berbahasa Indonesia

Survei terbaru dari Programme for International Student Assessment (PISA) menunjukkan penguasaan sains anak-anak Indonesia masih jauh di bawah rata-rata negara ASEAN. Selama 18 tahun, Indonesia selalu menempati peringkat sepuluh terbawah dalam tes PISA sejak pertama kali ikut pada tahun 2000. Minimnya literatur sains berbahasa Indonesia yang beredar di ruang publik menjadi salah satu penyebabnya. Program menggalakkan penulisan dan penerjemahan buku-buku s. [...]

Esai Membaca Kembali Puisi-Puisi Chairil Anwar

Nuansa kental nan muram, kepadatan yang dilipat dan dipepat, segala sesuatu yang seperti
terdesak dan tersingkir, berteriak lantang penuh nada seruan, hentakan, dan pertanyaan.
Begitulah nuansa yang mula-mula terpancar ketika membaca kembali puisi-puisi Chairil
Anwar, khususnya yang terangkum dalam buku puisinya yang berjudul “Kerikil Tajam dan
Yang Terampas dan Yang Putus” Penerbit Dian Rakyat (Cetakan ketigabelas, 1995). Nuans. [...]

Puisi-puisi Dinullah Rayes

 

  1. Gema Aksara dan Rasa

 

Dari sebuah noktah

kutoreh garis datar

menuju kota anak-anak benua

tegak lurus arah bulan dan surya

kata literasi dan rasa nurani menggetar tirai jendela dunia:

"Kembali ke jati diri yang manusiawi

luluh dalam semesta cinta kasih-Nya."

 

Kau pun gegas tutupi lubang daun telinga

hingga tak terse. [...]

Cerpen Telinga Bumi

Aku mendengar kelakar dua pemuda yang hobi merambat ke gunung dan bukit-bukit. Mereka bilang jika di negara kita banyak sarjana muda yang tak mampu menghidupi kehidupannya sendiri, apalagi menghidupi orang lain. Mereka tak sadar dengan yang diucapkan. Lupa jika tadi pagi sebelum berangkat mereka meminta ongkos naik angkot dan bus, uang sewa tenda, dan biaya hidup seminggu kepada ibunya. Aku tak tahu mereka mengeluh kepada siapa. Walau sejujurnya, awan dan burung-burung terus memperhatikan ger. [...]

Menampilkan halaman ke-26 sampai 26 dari 72 Total Artikel